Halooo semua para pembaca setia
psiko-blogid, kali ini saya akan membahas artikel tentang “dampak buruk
kecanduan game online”. Dan disini saya akan membahasa game yang sedang digandrungi
oleh masyarakat Indonesia baik anak-anak, maupun orang dewasa, yaitu CoC (Clash
of Clans). Karena, hampir setiap saya melihat disekitar saya orang yang
memiliki smartphone pasti memainkan game ini. Sayapun sempat kepo, dan akhirnya
saya juga ikut kecanduan game ini. Akan tetapi, Alhamdulillah sekarang sudah
tidak begitu aktif memainkan game ini. Kalau bosan datang barulah saya
memainkan game ini, jadi intinya sekarang ini saya bukan pemain aktif CoC lagi,
hehe.
Saya akan menceritakan bagaimana
game ini bisa membuat para pemainnya menjadi seorang yang kecanduan dengan game
ini. Jadi, di awal kita bermain akan diberikan tutorial singkat, bagaimana
caranya memainkan game ini. Jadi pada intinya kita diharuskan untuk membangun
sebuah village (desa), dimana village dari tiap-tiap pemain akan memiliki level
dan juga Townhall (pusatnya desa). Dimana kita dituntut untuk membuat village
kita masin-masing menjadi lebih kuat dibandingkan dengan village teman satu
clan kita atau village teman kita.
Nah dari situ timbul yang namanya
penasaran, dimana penasaran itu secara tidak langsung membuat kita menjadi
kecanduan dengan game ini. Kalau yang saya rasakan sih begitu, dan lebih
parahnya lagi. Karena game ini memiliki system in-app purchase (pembelian di
dalam aplikasi), dimana kalau kita bisa mempercepat village kita dalam
melakukan upgrade-upgrade. Ada teman saya yang tidak bisa mengontrol in-app
purchase nya ini, sehingga dia sudah menghabiskan sekitar Rp. 3.000.000. bahaya
bukan? Apalagi bila dimainkan oleh anak-anak yang tidak mengerti apa arti dari
in-app purchase.
Lalu, apa efek buruk dari game
ini? “kecanduan”. Ya, itulah efek terburuk dari game ini menurut saya. Karena kita
sudah tau, sesuatu yang berlebihan itu pasti tidak baik. Kalau dari sisi psikis,
apa efeknya? Ini diantaranya :
·
Pikiran kita akan terus tertuju pada apa yang
sedang kita mainkan, sehingga dapat merusak konstrasi berpikir, baik dalam
belajar maupun bekerja.
·
Membuat kita menjadi cuek dan acuk tak acuh
terhadap keadaan dilingkungan sekitar kita.
·
Menghalalkan segala cara agar mendapatkan yang
terbaik di dalam game, seperti berbuat curang (cheat). Dan itu bisa terbawa ke
dalam kehidupan kita.
Itulah beberapa efek psikis yang mungkin bisa kita dapatkan,
apabila kita sudah menjadi seorang gamers addict(kecanduan bermain game). Dan apakah
anda salah satu dari sekian orang yang sudah menjadi korban kecanduan game? Kita
bisa melihatnya dan mengintorspeksi diri kita masing-masing. Sekian untuk
artikel kali ini sobat, sampai jumpa pada artikel berikutnya. See yaaaa.
setuju sekali dengan blog ini
BalasHapusDanisa Butter Cookies Website